- USD/CAD mengambil tawaran beli untuk membalik penurunan awal sesi Asia di sekitar puncak mingguan.
- Kecemasan pasar bergabung dengan taruhan Fed yang hawkish akan mendukung kekuatan Dolar AS.
- Harga minyak gagal membenarkan kekhawatiran krisis pasokan, perkiraan permintaan optimis IEA karena kekhawatiran resesi.
USD/CAD mencetak tren naik tiga hari karena mendekati level acuan 1,3200, di sekitar 1,3170 selama Kamis pagi di Eropa. Dengan demikian, pasangan USD/CAD mengambil tawaran beli untuk membalik penurunan di awal sesi Asia dan mendekati garis resistensi utama.
Rebound Dolar AS dan harga suram dari item ekspor utama Kanada, minyak mentah WTI, dapat dikaitkan dengan kekuatan terbaru. Namun, kurangnya minat pasar menjelang Penjualan Ritel AS yang penting tampaknya menguji pergerakan bullish.
Meskipun demikian, Indeks Dolar AS (DXY) membalik kinerja suram hari sebelumnya di sekitar 109,70 bahkan ketika Indeks Harga Produsen (IHP) AS menunjukkan pembacaan yang lebih rendah pada bulan Agustus. IHP AS turun menjadi 8,7% YoY pada bulan Agustus dari 9,8% pada bulan Juli, dibandingkan perkiraan pasar 8,8%. Rincian menunjukkan bahwa IHP selain Makanan & Energi, yang lebih dikenal sebagai IHP Inti, juga turun menjadi 7,3% YoY dari 7,6% tetapi melampaui ekspektasi pasar sebesar 7,1%.
Meski begitu, peluang 75% dari kenaikan suku bunga Fed 75 basis poin (bp) pada pekan depan, serta peluang 25% yang mendukung kenaikan suku bunga Fed 100 bp penuh, sesuai dengan FedWatch Tool CME, mendukung pembeli DXY.
Pada baris yang sama, penolakan Presiden AS Joe Biden terhadap kekhawatiran AS dan stimulus Tingkat adalah beberapa perkembangan utama yang seharusnya mendukung selera risiko. Namun, perselisihan Tiongkok-Amerika dan krisis energi di Eropa tampaknya telah menantang optimisme. Perlu dicatat bahwa pemogokan buruh yang membayangi di AS tampaknya menjadi beban tambahan pada selera risiko.
Perlu dicatat bahwa harga minyak mentah WTI tetap tertekan di sekitar $88,00 meskipun ada kekhawatiran krisis pasokan di AS dan perkiraan permintaan optimis dari Badan Energi Internasional (IEA). Alasannya bisa dikaitkan dengan kekhawatiran resesi dan data inventaris yang lebih tinggi dari Energy Information Administration (EIA).
Baca juga: Pratinjau Penjualan Ritel AS: Dapatkah Konsumen Mengikuti Inflasi? Kemunduran Bisa Membebani Dolar
Di tengah permainan ini, S&P 500 Futures mencetak kenaikan ringan di sekitar 3.670 sedangkan imbal hasil obligasi pemerintah AS 10-tahun tetap tanpa arah di dekat 3,416%.
Selanjutnya, kalender yang ringan di dalam negeri dan harga minyak mentah WTI yang lesu menyoroti Penjualan Ritel AS untuk bulan Agustus, yang diperkirakan tidak berubah di 0,0%, sebagai katalis utama hari ini. Jika data yang dirilis kuat, harga USD/CAD dapat menembus rintangan kunci 1,3210.
Analisis teknis
Garis resistensi dua bulan, di sekitar 1,3210 pada saat berita ini ditulis, muncul sebagai rintangan utama bagi pembeli USD/CAD untuk dilewati selama kenaikan lebih lanjut. Sementara itu, pembeli pasangan ini tetap berharap hingga tetap berada di luar SMA-50 pada grafik empat jam dan level Fibonacci retracement 61,8% dari penurunan pasangan ini pada bulan Juli-Agustus, masing-masing di dekat 1,3100 dan 1,3030.
