ECONOMIC CALENDAR (26-30 SEP 2022)
PIVOT
EUR/USD
Pasangan EUR/USD menetap di sekitar 0,9840 pada hari Kamis, tidak berubah setelah gagal mempertahankan kenaikan awal. Pasangan ini memuncak di 0,9907 di awal sesi Eropa, karena keputusan Bank of Japan untuk intervensi di pasar FX berdampak pada greenback.
Namun demikian, dan karena bank sentral lainnya mengumumkan pengetatan kuantitatif, dolar pulih. Pembuat kebijakan di seluruh dunia bertekad untuk menurunkan inflasi, tetapi telah menjadi bukti bahwa kondisi keuangan yang lebih ketat berdampak negatif terhadap kemajuan ekonomi.
USD/JPY
USD/JPY berhasil menghapus sebagian dari kenaikan hariannya dan naik di atas 142,00 setelah turun ke terendah baru dua minggu di bawah 141,00 pada hari sebelumnya. Namun demikian, pasangan ini masih turun lebih dari 1% pada hari itu setelah intervensi Jepang di pasar FX.
Aset berputar dalam kisaran yang lebih luas 143,51-145,36 dan sempat berosilasi dalam kisaran sempit 144,54-144,95. Pada catatan yang lebih luas, aset berosilasi dalam kisaran 141,50-145,40 selama dua minggu terakhir. Perlu dicatat bahwa mata uang utama telah menerobos 145,00 untuk pertama kalinya dalam 24 tahun terakhir.
GBP/USD
Pergeseran negatif yang terlihat dalam sentimen risiko memberikan dorongan bagi greenback di awal sesi Amerika dan menyeret GBP/USD kembali di bawah 1,1300. Sebelumnya pada hari itu, Bank of England mengumumkan bahwa mereka menaikkan suku bunga kebijakan sebesar 50 bps seperti yang diharapkan.
Reuters melaporkan bahwa pembuat kebijakan Bank of England (BoE) Jonathan Haskel mengatakan bank sentral berada dalam posisi yang sulit karena kebijakan fiskal ekspansif pemerintah tampaknya bertentangan dengan upaya BoE untuk mendinginkan inflasi.
AUD/USD
AUD/USD rebound dari posisi terendah YTD yang dicapai di sekitar 0,6574 dan kembali di atas angka psikologis 0,6600 karena greenback melemah, menyusul kenaikan suku bunga agresif oleh Fed, yang membuka pintu untuk kenaikan lebih lanjut.
Ekuitas global tetap lemah, mencatat kerugian besar. Bank sentral di seluruh dunia terus memperketat kondisi moneter di tengah periode inflasi dua digit di beberapa negara. Analis Westpac memperkirakan RBA akan naik 50 bps pada Oktober, diikuti oleh 25 bps pada November, Desember, dan Februari, mengangkat suku bunga menjadi 3,6%.
USD/CAD
Pasangan USD/CAD menarik pembelian baru pada hari terakhir minggu dan terus naik kembali di atas level psikologis 1,3500 selama awal sesi Eropa. Namun, harga spot tetap di bawah level tertinggi sejak Juli 2020 yang disentuh pada hari Kamis.
Meskipun ada kekhawatiran tentang pasokan global yang ketat, prospek permintaan bahan bakar yang memburuk terus membebani harga minyak mentah dan melemahkan loonie terkait komoditas. Selain itu, sentimen bullish yang kuat di sekitar dolar AS, didukung oleh ekspektasi Fed yang hawkish.
XAU/USD
Harga emas turun tipis dalam perdagangan berombak pada hari Kamis, tertekan oleh dolar yang lebih kuat dan imbal hasil Treasury yang lebih tinggi, sementara sikap kebijakan hawkish Federal Reserve AS mengaburkan prospek emas batangan yang tidak memberikan imbal hasil. Spot gold turun 0,2% pada $1,671.10 per ounce, setelah turun lebih dari 1% di awal sesi.
Bank sentral AS, seperti yang diharapkan secara luas, menaikkan suku bunga acuan overnight sebesar 75 basis poin pada hari Rabu, dan memproyeksikan suku bunga kebijakan akan naik ke kisaran 4,25%-4,50% pada akhir tahun 2022, dan ke kisaran 4,50% -4.75% pada akhir tahun 2023.
WTI
Minyak naik pada hari Kamis dalam perdagangan yang bergejolak yang berfokus pada kekhawatiran pasokan minyak Rusia dan karena Bank of England menaikkan suku bunga kurang dari yang diperkirakan beberapa orang. Minyak mentah berjangka Brent naik 75 sen, atau 0,8%, menjadi $90,58 per barel pada 12:17 malam. EDT (1617 GMT), setelah naik lebih dari $2 di awal sesi.
Minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) AS naik 75 sen, atau 0,8%, menjadi $83,69, setelah naik lebih dari $3 di awal sesi. Rusia mendorong maju dengan wajib militer terbesarnya sejak Perang Dunia Kedua, meningkatkan kekhawatiran eskalasi perang di Ukraina lebih lanjut dapat merusak pasokan.
HK50
Saham China memperpanjang kerugian pada hari Jumat, terbebani oleh kekhawatiran arus keluar dana asing, kemelut COVID-19 dan meningkatnya ketegangan geopolitik, sementara saham Hong Kong jatuh menuju level terendah 11 tahun. Shanghai Composite Index turun 1,1%.
Indeks Hang Seng dan Indeks Hang Seng China Enterprises keduanya turun sekitar 0,9%. Untuk minggu itu, CSI 300 telah kehilangan 2,5% sejauh ini, sementara Indeks Hang Seng telah jatuh 4,1% dan akan mencatat kinerja mingguan terburuk dalam 10 minggu.
#MA
Mastercard masih diperdagangkan dengan harga yang cukup murah. Menurut perkiraan, nilai intrinsik untuk saham tersebut adalah $453,83, yang berada di atas nilai pasar perusahaan saat ini. Hal tersebut menunjukkan peluang potensial untuk membeli rendah. Meskipun, mungkin ada kesempatan lain untuk membeli lagi di masa depan.
Ini karena beta Mastercard (ukuran volatilitas harga saham) tinggi, yang berarti pergerakan harganya akan dilebih-lebihkan dibandingkan dengan pasar lainnya. Jika pasar bearish, saham perusahaan kemungkinan akan turun lebih dari pasar lainnya, memberikan peluang pembelian utama. Saham MA melemah 6,14 (-2,02%) ditutup di 298,36 pada hari Kamis.
#MCD
Investor akan mengharapkan kekuatan dari McDonald's saat mendekati rilis pendapatan berikutnya. Perusahaan diperkirakan akan melaporkan EPS $2,59, turun 6,16% dari kuartal tahun sebelumnya. Sementara itu, perkiraan konsensus terbaru menyerukan pendapatan sebesar $5,77 miliar, turun 6,98% dari kuartal tahun sebelumnya.
Melihat setahun penuh, Zacks Consensus Estimates merekomendasi perkiraan analis pendapatan $9,83 per saham dan omzet $22,76 miliar. Jumlah ini akan menandai perubahan masing-masing sebesar +5.93% dan -1.99% dari tahun lalu. Saham MCD lebih rendah 3,14 (-1,25%) ditutup di 247,94 pada hari Kamis.
#MRK
Dalam surat investor Q2 2022, Chartwell Investment Partners menyebutkan Merck & Co., Inc. (NYSE:MRK) dan menjelaskan wawasannya untuk perusahaan. Didirikan pada tahun 1891, Merck & Co., Inc. adalah perusahaan farmasi multinasional yang berbasis di Kenilworth, New Jersey dengan kapitalisasi pasar $221,6 miliar.
Merck & Co., Inc. memberikan pengembalian 14,18% sejak awal tahun, sementara pengembalian 12 bulannya naik 19,79%. Saham ditutup pada $87,51 per saham pada 22 September 2022. Saham MRK lebih tinggi 2,98 (+3,53%) pada hari Kamis.
#MGM
Saham seperti MGM Resorts International, Wynn Resorts, Ltd. dan Boyd Gaming Corp. kemungkinan akan mendapatkan daya tarik dari permintaan yang optimisi. Lalu lintas tetap menjadi perhatian utama industri game sejak pandemi virus corona.
Pelonggaran pembatasan terkait COVID lokal membantu pendapatan bruto gaming (GGR) melonjak pada Agustus menjadi $271 juta dibandingkan dengan $49 juta yang tercatat pada bulan Juli. Namun, angka tersebut jauh di bawah angka Agustus 2019 sebesar $3 miliar dan juga turun 50,7% dari tahun ke tahun. Saham MGM lebih rendah 2,17 (-6,62%) ditutup di 30,61 pada hari Kamis.
WEEK AHEAD
Mon Sep 26
JP BoJ Kuroda Speech
DE Ifo Business Climate Sep, Previous 88.5, Forecast 85.7
EA ECB President Lagarde Speech
US Fed Collins Speech
GB BoE Tenreyro Speech
US Fed Bostic Speech
Tue Sep 27
EA ECB President Lagarde Speech
US Durable Goods Orders MoM Aug, Previous 0%, Forecast -0.9%
US Durable Goods Orders Ex Transp. MoM Aug, Previous 0.3%, Forecast -1.1%
US S&P/Case-Shiller Home Price YoY Jul, Previous 18.6%, Forecast 16%
US Fed Bullard Speech
US News Home Sales Aug, Previous 0.511M, Forecast 0.49M
US CB Consumer Confidence Sep, Previous 103.2, Forecast 104.3
Wed Sep 28
JP Bank of Japan Monetary Policy Meeting Minutes
US Fed Daly Speech
AU Retail Sales MoM Prel. Aug, Previous1.3%, Forecast -0.8%
DE Gfk Consumer Confidence Oct, Previous -36.5, Forecast -37.8
EA ECB President Lagarde Speech
US Goods Trade Balance Adv Aug, Previous $-89.06B, Forecast $-85B
US Fed Bostic Speech
US Pending Homes Sales MoM Aug, Previous -1%, Forecast -0.5%
US Fed Bullard Speech
Thu Sep 29
GB Bank of England (BoE) Dhingra Speech
US Fed Evans Speech
EA Economic Sentiment Sep, Previous 97.6, Forecast 95.4
DE Inflation Rate YoY Prel. Sep, Previous 7.9%, Forecast 8.9%
CA GDP MoM Jul, Previous 0.1%, Forecast -0.1%
US Initial Jobless Claims 24/Sep, Previous 213K, Forecast 216K
US GDP Growth Rate QoQ Final Q2, Previous -1.6%, Forecast -0.6%
NZ RBNZ Gov Orr Speaks
US FOMC Member Bullard Speaks
Fri Sep 30
EA ECB Lane Speech
US Fed Lane Speech
JP Unemployment Rate Aug, Previous 2.6%, Forecast 2.6
JP Retail Sales YoY Aug, Previous 2.4%, Forecast 2.7%
CN NBS Manufacturing PMI Sep, Previous 49.4, Forecast 49.8
CN Caixin Manufacturing PMI Sep, Previous 49.5, Forecast 49.8
JP Consumer Confidence Sep, Previous 32.5, Forecast 34
DE Retail Sales YoY Aug, Previous -2.6%, Forecast -5.2%
GB Current Account Q2, Previous £-51.7B, Forecast £-50.3B
GB GDP Growth Rate QoQ Final Q2, Previous 0.8%, Forecast -0.1%
CH Retail Sales YoY Aug, Previous 2.6%, Forecast 2%
FR Inflation Rate Prel Sep, Previous 5.9%, Forecast 6.1%
CH KOF Leading Indicators Sep, Previous 86.5, Forecast 82.9
DE Unemployment Change Sep, Previous 28K, Forecast 22K
EA Inflation Rate YoY Flash Sep, Previous 9.1%, Forecast 9.7%
EA Unemployment Rate Aug, Previous 6.6%, Forecast 6.7%
US Personal Income MoM Aug, Previous 0.2%, Forecast 0.2%
US Personal Spending MoM Aug, Previous 0.1%, Forecast 0.2%
US PCE Price Index MoM Aug, Previous -0.1%, Forecast 0.1%
US Fed Brainard Speech
US Chicago PMI Sep, Previous 52.2, Forecast 52
US Michigan Consumer Sentiment Final Sep, Previous 58.2, Forecast 59.5
EA ECB Schnabel Speech
EA Emergency Energy Meeting
Sat Sep 31
US Fed Williams Speech
