Wall street hari ini. (Foto: Reuters)
JAKARTA - Indeks utama Wall Street mengakhiri sesi jungkat-jungkit dengan ditutup lebih tinggi pada akhir perdagangan hari ini, Selasa (20/9/2022) waktu setempat.
Hal itu karena investor mengalihkan perhatian mereka ke pertemuan kebijakan minggu ini di Federal Reserve dan menantikan seberapa agresif bank sentral akan menaikkan suku bunga.
Mengutip Reuters, Dow Jones Industrial Average (DJI) naik 197,26 poin, atau 0,64%, menjadi 31.019,68, S&P 500 (SPX) naik 26,56 poin, atau 0,69%, menjadi 3.899,89 dan Nasdaq Composite (IXIC) bertambah 86,62 poin, atau 0,76%, menjadi 11.535,02.
Bahkan lebih dari perang Ukraina atau pendapatan perusahaan, tindakan bank sentral AS mendorong sentimen market karena para pelaku pasar mencoba memposisikan diri mereka untuk lingkungan suku bunga yang meningkat.
S&P 500 (SPX) dan Nasdaq (IXIC) rebound dari penurunan persentase mingguan terburuk sejak Juni pada hari Jumat lalu, karena pasar sepenuhnya mempertimbangkan setidaknya kenaikan suku bunga 75 basis poin pada akhir 20 September.
Pertemuan kebijakan 21, dengan dana Fed berjangka menunjukkan peluang 15% dari kenaikan 100 bps.
Data inflasi Agustus secara tak terduga pada pekan lalu juga meningkatkan taruhan pada kenaikan suku bunga di masa depan, dengan tingkat terminal untuk dana fed AS sekarang di 4,46%.
"Ini semua tentang apa yang akan terjadi pada hari Rabu, dan apa yang keluar dari tangan The Fed pada hari Rabu, jadi saya pikir orang hanya akan menunggu dan melihat sampai saat itu," kata Josh Markman, mitra di Bel Air Investment Advisors.
"Kami memiliki hasil yang buruk ketika CPI masuk, jadi The Fed - yang berada di belakang bola 8 - sekarang mencoba untuk maju dari kurva dan mengekang inflasi, dan itu (kesadaran) mendorong pasar ekuitas,"
