
- AUD/USD bertujuan untuk merebut kembali level tertinggi hariannya di 0,6960 di tengah konsensus suram untuk data AS.
- Sektor swasta AS telah menjadi korban penundaan respon oleh Fed mengenai inflasi.
- Investor telah mengabaikan kinerja suram IMP Australia.
Pasangan AUD/USD telah menyaksikan rebound yang lebih kuat setelah terkoreksi mendekati support kritis 0,6900 di awal sesi Eropa. Aset ini naik dengan percaya diri dan diperkirakan akan merebut kembali level tertinggi tiga hari di atas 0,6960 karena Indeks Dolar AS (DXY) telah memangkas kenaikannya setelah menghadapi barikade di sekitar 108,80.
DXY kemungkinan akan tetap bergejolak karena investor menunggu rilis data Pesanan Barang Tahan Lama AS. Menurut perkiraan awal, data ekonomi dapat jatuh ke 0,6% dibandingkan rilis sebelumnya sebesar 2%. Selain itu, data Indeks Manajer Pembelian (IMP) AS yang suram yang dirilis pada hari Selasa mendukung perkiraan buruk untuk pesanan Barang Tahan Lama.
Komunitas investasi menyadari fakta bahwa prioritas utama Federal Reserve (Fed) adalah membawa stabilitas harga pada perekonomian. Dan, untuk mengatasinya, Fed telah menaikkan suku bunganya menjadi 2,25-2,50% dalam empat pertemuan kebijakan moneter terakhirnya. Investor percaya bahwa Fed tetap lamban dalam menangani kenaikan inflasi. Dan, sektor swasta AS telah menjadi korban dari kelonggaran The Fed. Nah, The Fed masih tetap berpegang teguh pada kecepatannya dalam menaikkan suku bunga dan para pelaku pasar tidak boleh meningkatkan perkiraan pertumbuhan untuk sementara waktu.
Di sisi antipodean, pembeli AUD menunjukkan kinerja yang layak meskipun angka IMP Australia suram. IMP Manufaktur Global S&P tergelincir tajam ke 54,5 vs ekspektasi 57,3 dan rilis sebelumnya 55,7. Sementara data IMP Jasa mendarat lebih rendah ke 49,6 terhadap perkiraan 54 dan angka sebelumnya 50,9.