Frankfurt (ANTARA) - Saham-saham Jerman berakhir lebih tinggi pada perdagangan Selasa waktu setempat (30/8), berbalik menguat dari penurunan selama 2 hari berturut-turut, dengan indeks acuan DAX 40 di Bursa Efek Frankfurt bangkit 0,53 persen atau 68,15 poin menjadi menetap di 12.961,14 poin.

Indeks DAX 40 terpangkas 0,61 persen atau 78,48 poin menjadi 12.892,99 poin pada hari Senin (29/8) setelah anjlok 2,26 persen atau 300,49 poin menjadi 12.971,47 poin pada hari Jumat (26/8), dan bertambah 0,39 persen atau 51,90 poin menjadi 13.271,96 poin pada hari Kamis (25/8).

Dari 40 saham perusahaan besar pilihan yang menjadi komponen indeks DAX 40, sebanyak 28 saham berhasil mencatat keuntungan, sementara 12 saham lainnya mengalami kerugian.

Bursa Efek Frankfurt terhitung sejak 20 September 2021 secara resmi memperluas komponen indeks DAX 30 menjadi 40 saham atau menjadi indeks DAX 40.

Porsche Automobil Holding SE, perusahaan induk industri otomotif yang menawarkan pengembangan, produksi, dan penjualan mobil bersama dengan jasa keuangannya, melonjak 4,32 persen, menjadi pencetak keuntungan tertinggi (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.

Disusul oleh saham perusahaan multinasional Jerman yang mendesain dan memproduksi alas kaki, pakaian, dan aksesori atletik dan kasual Puma SE terdongkrak 3,08 persen, serta perusahaan industri semikonduktor multinasional Jerman Infineon Technologies AG meningkat 2,68 persen.

Di sisi lain, RWE Aktiengesellschaft, perusahaan energi yang menghasilkan dan memperdagangkan listrik secara global membukukan kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya terperosok 2,82 persen.

Diikuti oleh saham perusahaan multinasional Jerman yang memproduksi dan menjual produk perawatan pribadi dan perekat sensitif tekanan Beiersdorf AG tergelincir 2,08 persen, serta perusahaan kimia multinasional global yang didirikan di Jerman dan dan berkantor pusat di Inggris Linde PLC melemah 0,84 persen.