Indeks saham utama AS – DOW Jones, NASDAQ, dan S&P 500 – ditutup lebih rendah pada hari Selasa. Secara keseluruhan, pasar saham AS telah bearish selama tiga pekan sekaran, sesuai dengan harapan kami. Koreksi ke atas indeks saham sebulan lalu menimbulkan banyak pertanyaan. Akan tetapi, pergerakan saat ini masuk akal. Fed akan tetap hawkish dan akan menaikkan suku bunga untuk periode yang lebih lama dari yang diharapkan sebelumnya. Masih harus dilihat apakah inflasi melambat lebih lanjut. Di bawah program QT, hampir $100 miliar akan ditarik dari ekonomi AS setiap bulan. Secara alami, mengingat semua faktor ini, permintaan untuk aset berisiko menurun namun safe haven meningkat. Itulah sebabnya bitcoin dan mata uang kripto lainnya tidak dapat menunjukkan pertumbuhan apa pun.
Dalam pandangan kami, laporan makro terbaru cukup kuat. Oleh karena itu, ISM Services PMI dan NonFarm Payrolls melebihi prakiraan pasar. Sementara itu, pengangguran sedikit meningkat, namun situasi secara keseluruhan tetap stabil untuk memperingatkan bahaya. Meskipun resesi di Amerika Serikat tampaknya tidak dapat dihindari, keadaan ekonomi tidak seburuk kelihatannya. Bagaimanapun, hasil makro yang positif tidak cukup untuk menjaga pasar saham agar tidak turun, Kami melihat indeks utama AS mencapai posisi terendah tahunan pada akhir 2022. Apa yang terjadi setelahnya hanya akan bergantung pada retorika FOMC. Inflasi AS untuk bulan Agustus akan dirilis pada tanggal 14 September. Jika terjadi perlambatan yang signifikan, tekanan moneter terhadap perekonomian dapat dilonggarkan. Fed tidak ingin ekonomi jatuh ke dalam resesi namun prioritas utamanya saat ini adalah melawan inflasi. Jika risiko resesi dapat diminimalkan, regulator tidak akan melewatkan kesempatan untuk melakukannya. Jika inflasi terus turun, tidak perlu kenaikan suku bunga 0,75% serta tindakan yang lebih agresif. Untuk pasar saham, hasil inflasi untuk bulan Agustus hampir tidak berarti apa-apa karena Fed masih tetap hawkish. Kami menyarankan bahwa pasar bearish akan berhenti ketika regulator mulai memberi petunjuk pada akhir siklus kenaikan suku bunga, yaitu pada awal Desember 2022. Adapun siklus pengetatan itu sendiri, mungkin berakhir pada enam bulan pertama tahun depan. Dengan kata lain, indeks masih memiliki banyak waktu untuk turun.
