Inflasi Tokyo terus Berakselerasi 2,8%, Tantangan untuk BOJ
INFOREX · 04 Oct 2022 2.1K Views


INFOREXNEWS-Meningginya tingkat inflasi tak pernah berhenti mengancam negara – negara di dunia, tak terkecuali dengan Jepang. Berdasarkan data menunjukkan bahwa negara sakura ini terus mengalami kenaikan laju inflasi dan bahkan melampaui target bank sentral.

Berdasarkan berbagai sumber data yang dirilis, pada periode Juli 2022 saja inflasi di Jepang terus mengalami peningkatan. Dari sisi konsumen atau Indeks Harga Konsumen (IHK) naik menjadi 2,6% secara tahunan (year on year) yang dari sebelumnya 2,4%. Sedangkan secara bulanan (month on month) , IHK Jepang pada Juli naik menjadi 0,5%  dari sebelumnya periode Juni lalu di 0%.

Sementara itu, Inflasi di Tokyo meningkat selama empat bulan beruntun untuk naik pada laju tercepat sejak 1992 tidak termasuk dampak kenaikan pajak, dan menambah tantangan bagi Bank of Japan dalam mengomunikasikan kebutuhannya untuk pelonggaran yang mendukung inflasi.

Harga konsumen tidak termasuk makanan segar naik 2,8% di ibukota pada bulan September, menurut kementerian dalam negeri Selasa (4/10). Keuntungan tersebut sesuai dengan perkiraan ekonom.

Pertumbuhan harga di Tokyo dipimpin oleh kenaikan pada makanan olahan dan barang tahan lama, dengan kenaikan tertinggi dalam 41 tahun. Dampak energi terhadap harga sedikit berkurang dibandingkan dengan bulan sebelumnya.

Data Tokyo adalah indikator utama untuk inflasi nasional, dan jika kenaikan serupa untuk negara secara keseluruhan, inflasi bisa mencapai 3% pada bulan September.

Laju pertumbuhan harga yang lebih cepat kemungkinan tidak akan mendorong BOJ untuk memperketat kebijakannya ketika bertemu akhir bulan ini. Gubernur Haruhiko Kuroda, yang masa jabatannya akan berakhir pada April, telah berulang kali mengatakan kenaikan suku bunga tidak akan terjadi dalam waktu dekat.

Dia berpendapat inflasi dorongan biaya saat ini pada akhirnya akan berkurang tanpa pertumbuhan upah yang kuat, dan bank perlu mempertahankan pelonggaran moneternya untuk mendukung perekonomian.

Namun, data Selasa (4/10) menempatkan inflasi di ibu kota Jepang di atas target 2% BOJ untuk bulan keempat beruntun. Saat kenaikan harga meningkat menuju 3%, Kuroda akan mendapat lebih banyak tekanan untuk menjelaskan mengapa menurutnya kenaikan ini bersifat sementara, terutama karena kenaikan menyebar di luar harga energi. Inflasi di Jepang sudah berada di atas target BOJ.

Reprinted from INFOREX , the copyright all reserved by the original author.

Affected Trading Instrument

*Risk Disclaimer: The content above represents only the views of the author. It does not represent any views or positions of Maxco and does not mean that Maxco agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the Maxco, Maxco does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

Recommend

Load failed