Dalam dunia trading, peristiwa ekonomi, politik, sosial, dan topik-topik penting lainnya dapat memengaruhi pergerakan nilai aset investasi, seperti mata uang, emas, dan lain-lain. Traders yang kuat pada analisis fundamental cenderung mengambil keputusan trading berdasarkan kondisi terkini, prediksi dan ekspektasi masa depan perekonomian. 

Berbagai indikator maupun data statistik dijadikan rujukan guna mendapat gambaran yang utuh tentang realitas yang berjalan. Salah satu aspek fundamental yang dapat memengaruhi pergerakan harga aset di pasar adalah perilisan data Non-Farm Payroll (NFP).

PENGERTIAN NON-FARM PAYROLL (NFP)

Non-Farm Payroll (NFP) adalah data tingkat ketenagakerjaan di Amerika serikat selain dari sektor pertanian, pemerintahan, rumah tangga, dan lembaga-lembaga nonprofit. Data ini memperlihatkan statistik pengangguran yang terjadi di Amerika Serikat dengan mencakup tingkat pengangguran secara umum, tingkat pengangguran jangka panjang dan tingkat pengangguran jangka pendek. Data NFP dirilis oleh Biro Tenaga Kerja (US Bureau of Labour Statistics/BLS) pada Jumat pertama setiap bulan.

Berita perilisan data NFP ini selalu dinanti oleh traders karena dampaknya yang cukup besar terhadap volatilitas pasar setelah perilisan data. Tak jarang pula yang menganggap bahwa hari Jumat di awal bulan merupakan hari besar traders dalam meraih pundi-pundi keuntungan.

MENGAPA NON-FARM PAYROLL PENTING?

Data Non-Farm Payroll menjadi salah satu indikator ekonomi penting di Amerika Serikat. Semakin tinggi data ketenagakerjaan dibandingkan bulan sebelumnya, maka pertumbuhan ekonomi negara tersebut sedang mengalami peningkatan, sehingga memberikan penguatan terhadap nilai USD.

Sebaliknya, jika data ketenagakerjaan yang dirilis lebih rendah dibandingkan bulan sebelumnya, maka pertumbuhan ekonomi negara Amerika Serikat sedang menurun, sehingga melemahkan nilai USD.

Selain itu, jumlah tenaga kerja adalah indikator yang sangat penting bagi Federal Reserve Bank. Ketika tingkat pengangguran tinggi, Amerika cenderung melakukan kebijakan moneter ekspansif dengan menetapkan suku bunga rendah sehingga mengurangi permintaan terhadap Dollar. Itulah mengapa data ini penting bagi para trader karena berdampak langsung terhadap menguat atau melemahnya USD.

Mencatat tanggal dan jam rilis data

Dengan mencatat tanggal dan jam rilis data NFP, trader memiliki peluang untuk bersiap-siap melakukan trading agar bisa ‘memanen’ cuan dari perubahan harga yang besar dalam waktu singkat. Siapkan teknik trading yang taktis. Jangan lupa untuk melakukan deposit dana agar saldo akun trading Anda memadai, dan siapkan level-level take profit dan stop loss secara disiplin!

Menutup semua posisi trading

Traders disarankan untuk tidak melakukan order atau membuka posisi sebelum rilis data non-farm payroll, sebab pergerakan harga baru dimulai sejak awal sesi perdagangan Amerika, sehingga analisis yang dilakukan sejak sesi sebelumnya bisa menjadi tidak berguna.

Tindakan awal

Perilisan data NFP selalu membuka peluang keuntungan lebih besar bagi traders, khususnya traders forex. NFP sangat memengaruhi nilai tukar mata uang USD, jadi traders forex perlu memerhatikan pasangan-pasangan mata uang mayor (major pairs) seperti EUR/USD, GBP/USD, USD/JPY, dan lain-lain.

Periode volatilitas terbesar umumnya berada di 30 menit pertama setelah perilisan data NFP dan masih bisa bertahan hingga 2 jam selanjutnya. Volatilitas pasar adalah tingkat perubahan (naik-turun) harga pada periode tertentu. Semakin tinggi volatilitas pasar suatu aset, maka peluang memperoleh keuntungan dalam jangka waktu pendek cenderung lebih besar.

Perlebar toleransi risiko dengan trailing stop

Hal ini biasanya dilakukan oleh trader jangka panjang yang berbasis analisis fundamental agar posisi trading long term-nya tidak dirusak oleh gejolak harga sesaat yang timbul setelah dirilisnya data NFP. Setelah gejolak harga berakhir, para trader akan mengembalikan posisi trading mereka sesuai dengan kondisi semula, atau menutup posisi trading jika data NFP ternyata merubah outlook fundamental.

Trader bebas untuk menentukan selama sesuai dengan karakteristik dan gaya trading masing-masing trader. Namun sebagai catatan, Anda harus menyiapkan diri menghadapi berbagai kemungkinan yang bisa terjadi. Oleh karena itu, penting untuk mengamati perubahan harga pada waktu sekitar rilis data NFP terlebih dahulu untuk menghindari kerugian.