Yield US Treasury Meroket, Dolar Makin Gahar
SeputarForex · 20 Oct 2022 589 Views

Indeks dolar AS (DXY) menguat pesat pada sesi New York kemarin hingga menjangkau kisaran 113.00 lagi berkat kenaikan yield US Treasury yang sangat signifikan. Greenback mendominasi pasar forex hingga USD/JPY merambah kisaran 150.00-an dan AUD/USD tersungkur lagi ke rekor terendah sejak April 2020. Dixie terkoreksi tipis hingga kisaran 112.80-an saat berita ini ditulis pada awal sesi Eropa hari Kamis (20/Oktober), tetapi yield US Treasury sebenarnya masih menyokong apresiasi dolar AS. 

DXY Daily Grafik DXY Daily via TradingView

Pelaku pasar optimistis The Fed akan menaikkan suku bunga minimal sebanyak 75 basis poin masing-masing dalam rapat FOMC bulan November dan Desember mendatang. Hal ini mendorong yield US Treasury 10Y meroket sampai kisaran 4.1690%, sekaligus mencetak rekor tertingginya sejak pertengahan tahun 2008. Yield US Treasury 2Y bahkan menyentuh rekor tertinggi 15 tahunnya pada kisaran 4.582%.

Gejolak tersebut langsung mengatrol kurs dolar AS di pasar forex. USD/JPY sempat menguji ambang 150.00, meskipun kemudian mundur tipis ke kisaran 149.95 lantaran ancaman intervensi pemerintah Jepang.

Data-data inflasi Inggris dan Eropa kemarin menunjukkan indeks harga konsumen terus bercokol pada tingkat tinggi, sehingga mendukung ekspektasi kenaikan suku bunga lebih besar dalam waktu dekat. Akan tetapi, ekspektasi itu gagal menyokong nilai tukar mata uang masing-masing.

GBP/USD melorot lebih lanjut ke kisaran 1.1200 saat berita ini ditulis, sementara EUR/USD berkubang di bawah ambang 0.9800. Pasalnya, pelaku pasar lebih berfokus pada efek samping negatif dari kenaikan inflasi dan suku bunga, yaitu risiko perlambatan ekonomi dan bahkan resesi yang kian memburuk di Benua Biru.

Bunning memperkirakan Sterling akan jatuh sampai 1.08 dalam beberapa bulan ke depan. Prediksi tersebut hampir sama pesimistisnya dengan hasil riset Nomura yang memproyeksikan kejatuhan GBP/USD sampai level paritas pada bulan November mendatang.

Reprinted from SeputarForex , the copyright all reserved by the original author.

Affected Trading Instrument

*Risk Disclaimer: The content above represents only the views of the author. It does not represent any views or positions of Maxco and does not mean that Maxco agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the Maxco, Maxco does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

Recommend

Load failed