- Peningkatan selera risiko menggeser momentum ke arah mata uang yang sensitif terhadap risiko.
- Cable sedang menuju garis tren miring ke bawah dari segitiga simetris.
- Tumpang tindih EMA 20 dengan aset ini menunjukkan konsolidasi ke depan.
Pasangan GBP/USD telah menyaksikan kenaikan tajam mendekati 1,1856 di sesi Tokyo setelah bertemu dengan minat beli di bawah 1,1800. Cable bergerak menuju resistance level angka bulat 1,1900 karena selera risiko para pelaku pasar telah meningkat.
Sementara itu, indeks dolar AS (DXY) yang perkasa telah turun di bawah 107,58 di tengah penurunan daya tarik safe-haven. Imbal hasil obligasi pemerintah AS menghadapi tekanan besar yang dipimpin oleh hilangnya kepercayaan untuk kelanjutan pengumuman kenaikan suku bunga yang lebih besar oleh Federal Reserve (The Fed).
Pada skala per jam, aset ini membentuk pola grafik segitiga simetris, yang mengindikasikan penurunan volatilitas yang tipis. Aset ini bergerak maju menuju garis tren miring ke bawah, diplot dari level tertinggi 15 November di 1.2029 sementara garis tren miring ke atas dari pola grafik ditempatkan dari level terendah 14 November di 1,1710.
Exponential Moving Average (EMA) periode 20 di 1,1844 tumpang tindih dengan harga Cable, yang mengindikasikan konsolidasi ke depan.
Sebaliknya, Relative Strength Index (RSI) (14) mencoba untuk bergeser ke kisaran bullish 60,00-80,00, agar mendapatkan momentum kenaikan.
Ke depan, penembusan di atas level tertinggi hari Jumat di 1,1950 akan mendorong Cable menuju level tertinggi 15 November di 1,2029, diikuti oleh resistance level angka bulat di 1,2100.
Di sisi lain, penurunan di bawah level rendah hari Senin di 1.1780 akan menyeret aset tersebut menuju level terrendah 14 November di 1,1710. Penurunan di bawah level terendah 14 November akan mengekspos aset ini ke support horizontal yang diplot dari level tertinggi 27 Oktober di 1,1646.
Grafik Per Jam GBP/USD
